• Sab. Sep 7th, 2024

KowantaraNews

RINGKAS DAN TAJAM

Peringatan HUT RI di Beijing 2024: Gempita Merdeka dengan Kuliner Nusantara

ByAdmin

Agu 18, 2024
Sharing is caring

Jakarta, Kowantaranews.com      -Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-79 di Beijing, China, tahun 2024 diselenggarakan dengan penuh kemeriahan dan semangat kebangsaan. Acara yang berlangsung pada tanggal 17 Agustus 2024 ini menjadi ajang perayaan yang mempertemukan masyarakat Indonesia di China, serta para sahabat dari berbagai negara yang memiliki hubungan erat dengan Indonesia. Bertajuk Gempita Merdeka: Indonesia Fair 2024, peringatan ini tidak hanya menjadi momen untuk mengenang perjuangan kemerdekaan, tetapi juga untuk mempromosikan kekayaan budaya dan kuliner Indonesia di kancah internasional.

Latar Belakang dan Persiapan Acara

Gempita Merdeka: Indonesia Fair 2024 diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Beijing, bekerja sama dengan Bank Indonesia Kantor Perwakilan Beijing, Kantor Dagang dan Industri Indonesia Komite Tiongkok (KIKT), Adaro, Indonesia Chamber of Commerce in China (INACHAM), serta platform media sosial populer di China, Kuaishou. Persiapan untuk acara ini dimulai sejak beberapa bulan sebelumnya, dengan berbagai pihak terkait bahu-membahu untuk memastikan suksesnya peringatan yang menjadi salah satu acara terbesar yang diadakan oleh KBRI Beijing sepanjang tahun.

Duta Besar RI di Beijing, Djauhari Oratmangun, bersama timnya memainkan peran sentral dalam perencanaan dan pelaksanaan acara ini. Beliau menyampaikan bahwa acara tersebut tidak hanya bertujuan untuk merayakan kemerdekaan Indonesia, tetapi juga untuk memperkenalkan dan mempromosikan keindahan dan keragaman budaya Indonesia kepada masyarakat internasional, khususnya di China. Djauhari menegaskan pentingnya diplomasi budaya sebagai alat untuk memperkuat hubungan antara Indonesia dan China yang telah terjalin erat selama puluhan tahun.

Pembukaan Acara oleh Duta Besar RI

Pada hari yang telah ditunggu-tunggu, sekitar 6.000 pengunjung memadati lokasi acara di Beijing. Pengunjung terdiri dari diplomat, pengusaha, jurnalis, warga negara China, serta warga Indonesia yang bermukim di China. Kehadiran begitu banyak orang dari berbagai kalangan menunjukkan betapa besar minat dan antusiasme terhadap Indonesia dan budayanya.

Acara dimulai dengan upacara pembukaan yang dipimpin langsung oleh Duta Besar Djauhari Oratmangun. Dalam pidatonya, Djauhari menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, terutama dalam menghadapi tantangan global. Beliau juga menyoroti betapa pentingnya hubungan bilateral antara Indonesia dan China, terutama dalam bidang ekonomi dan budaya. Menurutnya, acara ini merupakan wujud nyata dari kerjasama yang telah terjalin baik antara kedua negara, dan diharapkan dapat terus berkembang di masa mendatang.

“Indonesia, negara dengan 17.000 pulau, menawarkan pengalaman yang unik bagi wisatawan. Mulai dari Kota Metropolitan Jakarta dengan gedung pencakar langitnya hingga Raja Ampat di Papua Barat Daya dengan keindahan alam yang masih alami,” ungkap Djauhari dalam sambutannya. Pernyataan ini sekaligus menjadi ajakan kepada masyarakat internasional untuk lebih mengenal dan menjelajahi keindahan Indonesia.

Promosi Kuliner Nusantara

Salah satu daya tarik utama dari Gempita Merdeka: Indonesia Fair 2024 adalah pameran kuliner yang menampilkan berbagai hidangan khas Indonesia. Kuliner Indonesia yang terkenal dengan rasa rempah-rempah yang kaya dan beragam, menjadi magnet bagi pengunjung dari berbagai latar belakang. Pada pameran ini, pengunjung bisa mencicipi berbagai hidangan autentik Indonesia yang disiapkan oleh chef berpengalaman, termasuk soto Betawi, sate Padang, dan nasi kapau.

Sate Padang, misalnya, menjadi salah satu hidangan yang paling banyak diminati. Hidangan ini merupakan salah satu varian sate yang berasal dari Sumatera Barat, yang terkenal dengan bumbu kuah kental berbahan dasar rempah yang kuat. Keunikan rasanya, yang merupakan perpaduan antara gurih, pedas, dan sedikit asam, membuatnya menjadi favorit tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di luar negeri. Di Beijing, sate Padang ini berhasil memikat lidah para pengunjung, baik warga Indonesia yang merindukan cita rasa kampung halaman, maupun warga China yang tertarik untuk mencoba sesuatu yang baru.

Selain sate Padang, soto Betawi juga menjadi bintang dalam pameran kuliner ini. Soto Betawi, dengan kuah santan yang kental dan rasa gurih yang khas, disajikan dengan potongan daging sapi dan jerohan, serta ditaburi bawang goreng dan emping. Hidangan ini merupakan salah satu kuliner tradisional dari Jakarta yang sudah lama menjadi favorit di berbagai kalangan. Di tengah suasana Beijing yang dingin, soto Betawi memberikan kehangatan dan rasa yang familiar bagi para perantau Indonesia di China.

Nasi kapau, yang juga ditampilkan dalam pameran ini, adalah hidangan khas Minangkabau yang kaya akan variasi lauk. Dalam penyajiannya, nasi kapau biasanya dilengkapi dengan lauk seperti rendang, ayam goreng, sayur nangka, dan gulai kikil. Hidangan ini tidak hanya menggugah selera, tetapi juga memperkenalkan kekayaan kuliner Minangkabau kepada para pengunjung.

Budaya dan Seni Indonesia di Panggung Internasional

Selain pameran kuliner, Gempita Merdeka: Indonesia Fair 2024 juga menampilkan berbagai pertunjukan seni dan budaya Indonesia. Tarian tradisional seperti tari saman dari Aceh, tari kecak dari Bali, dan tari piring dari Minangkabau ditampilkan di atas panggung, memukau para penonton yang hadir. Setiap tarian, dengan gerakan dan kostum yang khas, menceritakan kisah dan filosofi dari daerah asalnya, memberikan pengunjung gambaran tentang kekayaan budaya Indonesia yang tak tertandingi.

Para penari yang tampil adalah mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh studi di China, serta beberapa anggota komunitas Indonesia di Beijing. Mereka dengan bangga menampilkan seni tradisional Indonesia di hadapan penonton internasional, sekaligus menunjukkan bahwa budaya Indonesia tetap hidup dan berkembang, bahkan di luar negeri.

Selain tarian, ada juga pertunjukan musik tradisional, seperti gamelan dan angklung, yang dibawakan oleh kelompok seni Indonesia di China. Suara gamelan yang khas dan harmonis serta melodi angklung yang riang membuat suasana semakin meriah dan menghibur. Penampilan ini tidak hanya menghibur, tetapi juga mendidik pengunjung mengenai kekayaan musik tradisional Indonesia.

Diplomasi Budaya sebagai Jembatan Hubungan Internasional

Acara Gempita Merdeka: Indonesia Fair 2024 di Beijing ini bukan hanya sekadar peringatan HUT RI, tetapi juga menjadi sarana diplomasi budaya yang efektif. Melalui acara ini, KBRI Beijing berupaya untuk memperkuat hubungan antara Indonesia dan China, serta memperkenalkan Indonesia kepada masyarakat internasional dengan cara yang menarik dan interaktif.

Djauhari Oratmangun menegaskan bahwa diplomasi budaya merupakan salah satu pilar penting dalam hubungan bilateral. Dengan mengenalkan budaya dan kuliner Indonesia, diharapkan masyarakat internasional, khususnya di China, semakin mengenal dan menghargai Indonesia. Acara seperti ini juga diharapkan dapat membuka peluang kerjasama di berbagai bidang, termasuk pariwisata, ekonomi kreatif, dan pendidikan.

Acara ini juga menjadi momen penting bagi diaspora Indonesia di China. Selain merayakan kemerdekaan, mereka juga dapat berbagi kebanggaan akan identitas mereka sebagai orang Indonesia. Kegiatan seperti ini memperkuat rasa kebersamaan dan solidaritas di antara warga Indonesia di luar negeri, serta memberikan mereka kesempatan untuk tetap terhubung dengan akar budaya mereka.

Reaksi dan Testimoni Pengunjung

Pengunjung yang hadir memberikan tanggapan positif terhadap acara Gempita Merdeka: Indonesia Fair 2024. Banyak yang mengaku terkesan dengan keberagaman budaya dan kuliner Indonesia yang ditampilkan. Seorang pengunjung asal China yang bernama Li Wei mengatakan, “Saya sangat menikmati hidangan yang disajikan, terutama sate Padang. Ini adalah pertama kalinya saya mencicipi masakan Indonesia, dan rasanya sangat lezat. Saya juga sangat terkesan dengan tarian dan musik tradisional yang ditampilkan.”

Sementara itu, seorang warga Indonesia yang sudah lama tinggal di Beijing, Budi Santoso, merasa acara ini memberikan rasa nostalgia akan kampung halaman. “Saya sangat merindukan masakan Indonesia. Acara ini memberikan kesempatan bagi kami yang tinggal jauh dari tanah air untuk merasakan kembali kelezatan kuliner Indonesia. Selain itu, saya juga bangga melihat budaya Indonesia dipromosikan di sini,” ujarnya.

Peringatan HUT RI ke-79 di Beijing melalui acara Gempita Merdeka: Indonesia Fair 2024 berhasil menjadi sebuah perayaan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga memperkuat hubungan diplomatik dan budaya antara Indonesia dan China. Dengan menampilkan kekayaan budaya dan kuliner Indonesia, acara ini berhasil menarik perhatian masyarakat internasional, sekaligus memberikan rasa kebanggaan kepada warga Indonesia yang tinggal di luar negeri.

Kemeriahan dan kesuksesan acara ini menunjukkan betapa pentingnya peran diplomasi budaya dalam menjalin hubungan internasional. Indonesia, dengan segala kekayaan budayanya, terus memperkuat posisinya di panggung global, dan acara seperti ini adalah salah satu cara terbaik untuk menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia adalah negara yang kaya akan budaya dan tradisi, serta terbuka untuk berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain di dunia. *Mukroni

Foto Manado Post

By Admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *