Jakarta, Kowantaranews.com – Ukraina merupakan salah satu negara pertama yang mengakui Palestina sebagai negara merdeka.
Ukraina juga menjadi salah satu negara yang mengakui Palestina sebagai anggota di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Pernyataan itu disampaikan oleh Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Vasyl Hamianin dalam wawancara eksklusif dengan CNNIndonesia.com.
Baca juga : Karena Dekatnya Turki dengan Malaysia : Anwar Terbang Menemui Erdogan
Baca juga : Enam Hari setelah Bencana Gempa Bumi Turki, Para Kontraktor Bangunan Ditangkapi
Baca juga : Bayi Lahir di Reruntuhan Gempa Suriah Dinamai Aya
“Faktanya, kami adalah salah satu negara pertama di dunia yang mengakui Palestina sebagai negara merdeka, yang mengakui Palestina sebagai anggota PBB, kami juga salah satu negara pertama yang membuka Kedutaan Palestina di Kyiv di Ukraina,” kata Hamianin.
Pernyataan Hamianin itu disampaikan saat menanggapi pertanyaan mengenai sikap Ukraina terhadap Palestina.
Baca juga : Gempa Turki: Kementerian Luar Negeri Inggris Merilis 3 Warganya Hilang
Baca juga : Keren !, Presiden Aljazair Dukung Penuh Keanggotaan Palestina di PBB
Baca juga : Ternyata Banyak Nama Kota Peninggalan Peradaban Islam di Amerika Serikat
Soal sikap tersebut, Hamianin mengatakan negaranya selalu mendukung perdamaian antara Palestina dan Israel. Dukungan itu menurutnya sudah diberikan sepanjang sejarah Ukraina.
“Ukraina mendukung perdamaian, dan telah mendukung perdamaian sepanjang sejarah Ukraina,” tutur Hamianin.
Meski Ukraina berdiri bersama Palestina, Hamianin berujar Kyiv tetap menjalin hubungan baik dengan Israel. Dia menyampaikan tak ada alasan untuk Ukraina memusuhi Israel hanya karena konflik kedua negara Timur Tengah tersebut.
Baca juga : Wang Yi Menteri Luar Negeri China Diberhentikan
Baca juga : Warga China Minta Xi Jinping Mundur, Imbas Aturan Lockdown
“Jadi, kami bekerja sama dengan Palestina, kami juga bekerja sama dengan Israel pada titik yang sama seperti soal bisnis dan semacamnya. Jika kami adalah teman Palestina, bukan berarti kami jadi bermusuhan dengan Israel, begitu pula sebaliknya,” ucapnya.
Terkait permasalahan di Palestina sendiri, Hamianin menyarankan komunitas global untuk melakukan berbagai upaya guna mencegah serangan terjadi di antara pihak-pihak yang bersitegang tersebut. Dia menilai komunitas dunia punya andil untuk menekan risiko eskalasi konflik kedua negara itu.
“Dalam situasi ini, komunitas dunia harus melakukan segala kemungkinan agar ancaman atau serangan tidak dimulai dari salah satu pihak tersebut,” ujarnya.
Situasi di Palestina sendiri belakangan makin tegang setelah Tel Aviv mengesahkan wilayah pendudukan baru yang ilegal di Tepi Barat, Palestina.
Pada Kamis (23/2) dini hari, militer Israel dilaporkan melancarkan serangkaian serangan udara ke Jalur Gaza.
Baca juga : Kontra Intelijen FBI Menggerebek Kantor Polisi China di New York: Laporan
Wartawan AFP di lapangan menuturkan serangan udara itu diluncurkan Israel dua jam setelah perbatasan negaranya menjadi target sejumlah roket yang ditembakkan dari Jalur Gaza.
Dilansir Reuters, militer Israel juga melaporkan enam roket telah ditembakkan ke arah negaranya dari Jalur Gaza. Lima dari enam roket itu berhasil dicegat sistem pertahanan udara Israel. ***
Foto iStock
- Berita Terkait :
Karena Dekatnya Turki dengan Malaysia : Anwar Terbang Menemui Erdogan
Media Asing : Barat Tidak Berdaya di Myanmar
Enam Hari setelah Bencana Gempa Bumi Turki, Para Kontraktor Bangunan Ditangkapi
Bayi Lahir di Reruntuhan Gempa Suriah Dinamai Aya
Keren !, Presiden Aljazair Dukung Penuh Keanggotaan Palestina di PBB
Gawat ! Paman Sam AS Sebut Bakal Perang dengan China
Kemarahan Turki Setelah Pembakaran Quran, Protes Kurdi di Swedia
Kontra Intelijen FBI Menggerebek Kantor Polisi China di New York: Laporan
Nitizen Nyiyirin Presiden Emmanuel Macron”Tidak Minta Maaf” Atas Penjajahan Prancis di Aljazair
Tegas ! Demi Kemanusiaan Datuk Sri Anwar Ibrahim PM. Malaysia Bela Palestina
Ternyata Tidak Jauh Dari Jakarta, Harga Nasi Padang Per Porsinya Rp 120 Ribu
Ternyata Banyak Nama Kota Peninggalan Peradaban Islam di Amerika Serikat
Ternyata Angelina Jolie Tidak Masuk Dalam Daftar 5 Wanita Tercantik di Dunia
Peristiwa Dunia Yang Terjadi Tahun 2022
Wang Yi Menteri Luar Negeri China Diberhentikan
Pele Sang Legenda Sepak Bola Jum’at Dini Hari Meninggal Dalam Usia 82 Tahun
Islamofobia! Tiga Kepala Babi Diletakan Untuk Memprotes Pembangunan Masjid
Tragis ! Korban Bertambah 18 Orang Tewas Akibat Ledakan Truk Gas di Afrika Selatan
Lebih dari 40 Ribu Kematian Di Cina Karena Covid Di Akhir Tahun
Lagi-lagi Zionis Israil Menembak Mati Warga Palestina, Korbannya Pemain Sepak Bola Muda
Dr. Nisia Trindade Lima Menteri Kesehatan Brasil Pertama dari Kaum Hawa
Maher Zain Hadir Di Piala Dunia 2022 Dengan Merilis Lagu Bersiaplah (Tahayya)
Kembali Pecah Rekor, Kasus Covid-19 di China Tembus 39 Ribu Kasus Sehari
Warga China Minta Xi Jinping Mundur, Imbas Aturan Lockdown
Forum Menhan se-ASEAN Prabowo Bicara Perdamaian