Jakarta, Kowantaranews.com – Sembilan hari setelah Patrick Kluivert dipecat, PSSI masih belum menemukan pelatih baru timnas Indonesia senior. Ketua Umum Erick Thohir mengakui proses pencarian berjalan lambat, namun disengaja. “Kami tidak mau terburu-buru. Tidak ada agenda berat timnas senior dalam waktu dekat,” katanya dalam konferensi pers, Jumat (24/10).
Fokus utama PSSI saat ini bukan hanya mencari pelatih, melainkan memulihkan citra Indonesia di mata dunia. Serangan daring terhadap Kluivert, keluarganya, hingga pemain seperti Yakob Sayuri memicu kekhawatiran bahwa Indonesia dianggap “bangsa kejam dan diskriminatif”. Erick menjanjikan perlindungan hukum dan keamanan penuh bagi calon pelatih asing. “Siapa pun yang datang, kami pastikan aman. Tidak ada lagi ruang untuk intimidasi,” tegasnya.
Direktur Teknik PSSI, Alexander Zwiers, menambahkan bahwa profil pelatih baru masih disusun. “Kami butuh pelatih dengan filosofi modern, berorientasi penguasaan bola, dan mampu kembangkan pemain muda. Targetnya lolos Piala Dunia 2030,” ujarnya. KPI pelatih baru—termasuk pencapaian di Piala AFF 2026 dan Piala Asia 2027—sedang dirumuskan.Erick secara tegas membantah rumor kembalinya Shin Tae-yong. “Shin adalah sejarah. Kami menghormati, tapi saat ini kami buka lembaran baru,” katanya. Nama-nama seperti Jesus Casas (eks Irak), Bojan Hodak (Borneo FC), Bernardo Tavares (PSS Sleman), Timur Kapadze (Uzbekistan), hingga Giovanni van Bronckhorst (eks Rangers) sering disebut publik, namun PSSI belum mengonfirmasi satu pun.
Italia Hancurkan Israel 3-0 di Kualifikasi Piala Dunia di Tengah Pengamanan Ketat dan Protes
Sementara timnas senior “beristirahat”, PSSI memanfaatkan jeda internasional November untuk tim U-23 di bawah Indra Sjafri. “Target kami emas SEA Games Thailand 2025,” kata Erick. Pemain terbaik seperti Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, dan Adrian Wibowo akan dipanggil. Indra Sjafri optimistis. “Kami pantau performa di Liga 1 dan Eropa. Emas bukan impian, tapi komitmen.”
PSSI juga merestrukturisasi staf. Dua asisten Kluivert, Denny Landzaat dan Gerald Vanenburg, telah dipecat. Posisi ini akan diisi tenaga ahli asing berpengalaman. PSSI bekerja sama dengan Polri dan Kemenpora untuk buat protokol anti-diskriminasi dalam kontrak pelatih dan pemain asing.
Publik terbelah. Sebagian mendukung pendekatan hati-hati, sebagian lain khawatir kekosongan melemahkan timnas. Namun Erick tetap pada prinsip: kualitas di atas kecepatan. “Kami tidak cari pemadam kebakaran, tapi arsitek masa depan,” tutupnya.Dengan SEA Games sebagai ujian pertama dan Piala Dunia 2030 sebagai mimpi, perjalanan PSSI mencari pelatih baru masih panjang. Nama pengganti Kluivert belum muncul—tapi ketika tiba, diharapkan bawa harapan baru bagi Garuda. By Mukroni
Italia Hancurkan Israel 3-0 di Kualifikasi Piala Dunia di Tengah Pengamanan Ketat dan Protes
PSSI Terancam Bayar Kompensasi Rp 3 Miliar Jika Pecat Patrick Kluivert
Ujian Berat Liverpool di Kandang Chelsea: Mampukah The Reds Bangkit ?
Kekalahan Telak 2-5 dari Atletico Madrid Ungkap Kelemahan Sistemik Real Madrid
Dewa United Kokoh di Papan Atas, Tundukkan PSBS Biak 3-1 di BRI Liga Super 2025/2026
Kemenangan Dramatis Marc Marquez di Sprint Catalunya: Langkah Besar Menuju Gelar Juara Dunia 2025
Rahasia Sukses Chelsea ke Semifinal Piala Dunia Antarklub 2025: Rotasi Cerdas dan Taktik Fleksibel
Milan dan Juve: Dari Raksasa ke Penonton, Apa Kabar Scudetto?
Liverpool Hajar Tottenham 5-1, Rebut Juara ke-20 dengan Gempita Anfield yang Mengguncang Dunia!
MIMPI HANCUR BERSERPIHAN: Garuda Tersungkur 1-5, Kutukan Australia Tak Terkikis Sejak 1973!
Final Misi Suci: Liverpool vs Newcastle, Perang Antar Jagad Sang Raja vs Si Pemburu Gelar Abadi!
Garuda Tambah Sayap! Emil Audero dan Dua Bintang Diaspora Siap Perkuat Timnas
Kebangkitan Dramatis: City Bangkit dari Abu, Chelsea Terkapar di Etihad
Patrick Kluivert Siap Terbangkan Garuda ke Puncak Dunia!
Duel Epik: Garuda Muda Tantang Dominasi Vietnam!
Langkah Terakhir di SCSM 2024: Ketika Kemenangan Berujung Duka Mendalam
Borobudur Marathon 2024: Ketika Langkah Kaki Mengukir Sejarah Dunia!
Derbi London Membara: Arsenal dan Chelsea Bertarung Sengit Demi Dominasi!
Gemuruh Sepak Bola Putri Korea Utara: Menaklukkan Dunia, Menginspirasi Nusantara!
Nottingham Forest Menggebrak Liga Inggris: Dari Kuda Hitam Menjadi Penguasa Papan Atas!
Jadwal dan Prediksi MotoGP Thailand: Marc Marquez Siap Hadapi Tantangan
Drama Sepak Bola Dunia: Bahrain Minta Pindah, Indonesia Siap Jamin Keamanan!
Peluang Emas Timnas Indonesia Akhiri Kutukan di China
Indonesia Mendunia: Gelora Prestasi yang Menggetarkan Panggung Olahraga Internasional
Kai Havertz: Raja Emirates yang Tak Terbendung, Pemecah Kutukan Gol di Arsenal!
Naturalisasi: Jalan Kilat Menuju Kemenangan atau Musibah bagi Pembinaan Lokal?
Dari Arena Hingga Media Sosial: Panjat Tebing Menjadi Tren Baru di Kalangan Anak Muda
Ujian Berat Liverpool di Kandang Chelsea: Mampukah The Reds Bangkit ?
Kekalahan Telak 2-5 dari Atletico Madrid Ungkap Kelemahan Sistemik Real Madrid
Dewa United Kokoh di Papan Atas, Tundukkan PSBS Biak 3-1 di BRI Liga Super 2025/2026
Kemenangan Dramatis Marc Marquez di Sprint Catalunya: Langkah Besar Menuju Gelar Juara Dunia 2025
Rahasia Sukses Chelsea ke Semifinal Piala Dunia Antarklub 2025: Rotasi Cerdas dan Taktik Fleksibel
Milan dan Juve: Dari Raksasa ke Penonton, Apa Kabar Scudetto?
Liverpool Hajar Tottenham 5-1, Rebut Juara ke-20 dengan Gempita Anfield yang Mengguncang Dunia!
MIMPI HANCUR BERSERPIHAN: Garuda Tersungkur 1-5, Kutukan Australia Tak Terkikis Sejak 1973!
Final Misi Suci: Liverpool vs Newcastle, Perang Antar Jagad Sang Raja vs Si Pemburu Gelar Abadi!
Garuda Tambah Sayap! Emil Audero dan Dua Bintang Diaspora Siap Perkuat Timnas
Kebangkitan Dramatis: City Bangkit dari Abu, Chelsea Terkapar di Etihad
Patrick Kluivert Siap Terbangkan Garuda ke Puncak Dunia!
Duel Epik: Garuda Muda Tantang Dominasi Vietnam!
Langkah Terakhir di SCSM 2024: Ketika Kemenangan Berujung Duka Mendalam
Borobudur Marathon 2024: Ketika Langkah Kaki Mengukir Sejarah Dunia!
Derbi London Membara: Arsenal dan Chelsea Bertarung Sengit Demi Dominasi!
Gemuruh Sepak Bola Putri Korea Utara: Menaklukkan Dunia, Menginspirasi Nusantara!
Nottingham Forest Menggebrak Liga Inggris: Dari Kuda Hitam Menjadi Penguasa Papan Atas!
Jadwal dan Prediksi MotoGP Thailand: Marc Marquez Siap Hadapi Tantangan
Drama Sepak Bola Dunia: Bahrain Minta Pindah, Indonesia Siap Jamin Keamanan!
Peluang Emas Timnas Indonesia Akhiri Kutukan di China
Indonesia Mendunia: Gelora Prestasi yang Menggetarkan Panggung Olahraga Internasional
Kai Havertz: Raja Emirates yang Tak Terbendung, Pemecah Kutukan Gol di Arsenal!
Naturalisasi: Jalan Kilat Menuju Kemenangan atau Musibah bagi Pembinaan Lokal?
Dari Arena Hingga Media Sosial: Panjat Tebing Menjadi Tren Baru di Kalangan Anak Muda

