Brebes, Kowantaranews.com – Demo adalah sebuah peristiwa di mana sekelompok orang berkumpul secara terorganisir untuk menyuarakan pendapat atau tuntutan mereka terhadap suatu masalah atau isu tertentu. Demonstrasi dapat berlangsung dalam berbagai skala, mulai dari protes kecil hingga unjuk rasa besar-besaran yang melibatkan ribuan atau bahkan jutaan peserta.
Dalam demonstrasi, peserta seringkali membawa spanduk, poster, atau atribut lain yang menyampaikan pesan mereka. Mereka juga dapat menggunakan kata-kata, lagu, atau tarian sebagai bentuk ekspresi.
Baca juga : Waduh !, Kejaksaan Negeri Akan Menagih Desa-Desa di Brebes Penunggak Pajak
Tujuan utama demonstrasi adalah untuk menarik perhatian pemerintah, media, dan masyarakat umum terhadap isu yang dianggap penting oleh peserta demonstrasi. Demonstrasi dapat menjadi cara efektif untuk menyampaikan tuntutan dan menyuarakan perasaan atas masalah sosial, politik, atau ekonomi yang mempengaruhi masyarakat.
Baca Juga : Keren !, Garuda Select Memanggil 5 Pemain Persab Brebes
Baca Juga : Waduh !, Banyak Jalan Rusak dan Dikeluhkan Warga, Pj Bupati Brebes Ngadu ke Gubernur
Baca Juga : 9 Desa di Kabupaten Brebes Terendam Banjir
Namun, demonstrasi juga dapat berpotensi melibatkan konfrontasi dengan aparat keamanan atau pihak yang berlawanan dengan pesan yang disampaikan oleh peserta demonstrasi. Oleh karena itu, penting untuk menjalankan demonstrasi dengan damai dan dalam batas-batas hukum yang berlaku.
Hasil dari sebuah demonstrasi dapat bervariasi. Beberapa demonstrasi berhasil mencapai tujuan mereka, seperti perubahan kebijakan atau perhatian media yang luas. Di sisi lain, ada juga demonstrasi yang tidak mencapai hasil yang diinginkan atau bahkan dapat berakhir dengan tindakan kekerasan atau penangkapan.
Dalam demokrasi, hak untuk berdemonstrasi adalah hak konstitusional yang penting, dan pemerintah biasanya harus melindungi hak ini, asalkan demonstrasi dilakukan secara damai dan dalam batas hukum yang berlaku. Nah demo kali ini Nakes di Brebes sempat menutup jalur pantura di depan kantor DPRD dengan menggunakan puluhan ambulans Puskesmas yang dibawa. Inilah kronologisnya :
Ratusan honorer tenaga kesehatan (nakes) di Brebes, Jawa Tengah kembali menggelar aksi unjuk rasa menuntut formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) nakes tahun 2023 tidak dihapus. Setelah Jumat pekan lalu menggelar demonstrasi di Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab), kali ini massa menggelar unjuk rasa dengan mendatangi Kantor DPRD Brebes, Senin (25/9/2023). Massa bahkan sempat menutup jalur pantura di depan kantor DPRD dengan menggunakan puluhan ambulans Puskesmas yang dibawa.
Baca Juga : Waduh !, 5 ABG Pemerkosa Gadis di Brebes Divonis Bui
Baca Juga : Waduh !, Kejaksaan Negeri Brebes Digeruduk Sejumlah Pegiat Aktivis Anti Korupsi Dana Desa
Baca Juga : Waduh !, Kawasan Bisnis Strategis Brebes Diterjang Banjir
Demo Kantor Pemkab Sama dengan demo sebelumnya, massa juga menghendaki agar nakes masuk dalam perekrutan formasi PPPK tahun 2023. Salah satu nakes, Muhamad Ali Subhan mengatakan, penghapusan formasi nakes pada seleksi PPPK 2023 sebagai bentuk diskriminasi. Tak hanya itu, Pemkab Brebes juga telah ingkar janji terkait perekrutan PPPK 2023. “Semula ada formasi 813 PPPK nakes, tapi ternyata dihilangkan. Ini sebagai bentuk diskriminasi,” kata Ali. Hanya untuk Guru dan Tenaga Teknis Ali bahkan menyebut ratusan nakes yang bekerja di pelayanan kesehatan masyarakat di Brebes bersiap melakukan mogok kerja sebagai bentuk protes. “Jika tidak dikembalikan kami akan mogok,” kata Ali.
Ketua Komisi IV DPRD Brebes, Tri Murdiningsih mengaku kan berkonsultasi dengan Kemenpan-RB. Bersama Pj Bupati, Sekda dan Dinkes akan meminta opsi terbaik untuk mengakomodir tuntutan. “Besok rencana ke Jakarta, ke Kemenpan-RB. Nanti bersama Pj Bupati, Sekda, Dinkes dan instansi terkait untuk meminta opsi terbaik soal ini. Semoga besok mendapatkan jawaban yang memuaskan,” katanya. Kepala Dinas Kesehatan Brebes Ineke Tri Sulistyowati meminta agar para nakes bersabar dan tak perlu sampai melakukan aksi mogok kerja. “Saya percaya mereka akan bersabar dan tetap melayani masyarakat. Dinkes tidak akan tinggal diam untuk membela kepentingan honorer nakes. Besok kami akan ke Jakarta mencarikan jalan keluarnya,” ujarnya. *
Foto Inews
Berita Terkait :
Waduh !, Kejaksaan Negeri Akan Menagih Desa-Desa di Brebes Penunggak Pajak
Keren !, Garuda Select Memanggil 5 Pemain Persab Brebes
Waduh !, Banyak Jalan Rusak dan Dikeluhkan Warga, Pj Bupati Brebes Ngadu ke Gubernur
9 Desa di Kabupaten Brebes Terendam Banjir
Waduh !, Stunting dan Kemiskinan Ekstrim Sudah Gawat di Brebes
Waduh !, 5 ABG Pemerkosa Gadis di Brebes Divonis Bui
Waduh !, Kawasan Bisnis Strategis Brebes Diterjang Banjir
Waduh !, Gedung DPRD Brebes Digeruduk Pengawas Sekolah Merasa Dirugikan
Waduh !, Ada Polisi Brebes Gantung Diri di Pospol Brexit
Waduh !, Motor Rusak di Kantor Leasing Brebes Gara-Gara Pasutri Ngamuk
Ibu Rumah Tangga di Brebes dibekuk, Diduga Rekrut TKI Ilegal
Pelajar SMA di Brebes Ditangkap, Diduga Pelaku Pembunuhan
Keren !, Siswa SMK di Brebes Bikin Pewarna Batik dari Sampah Bawang Merah
Waduh !, Persediaan Beras Bulog Gudang Cimohong Brebes Hanya Cukup Sepekan
Ternyata Sunda Jalawastu di Brebes, Ada Keeratan dengan Adat Badui di Banten
Waduh !, Lebaran Ini, Jembatan Pemali Brebes Tak Bisa Dilalui
Ternyata UMR Brebes 2023 Terendah di Wilayah Karesidenan Pekalongan
Dulu Kena Kasus Pertanahan di KPK, Mantan Bupati Brebes Menikahkan Anak dengan Maskawin Tanah 3,2 Ha
Wow!, Sineas Asal Brebes Raih 3 Penghargaan Internasional
Apa Benar Nama Kabupaten Brebes Sudah Berganti 3 Kali ?
Waduh!, Untuk Brebes dan Pemalang , Kemiskinan Ekstrem Disorot Ganjar
Jalawastu Kampung Unik di Brebes yang Dianggap Tanah Paling Suci
Viral Oknum LSM Brebes Ditangkap, Karena Kasus Perkosaan Anak
Waduh!, Komisi Kepolisian Nasional Sudah Pantau Kasus Pemerkosaan Anak di Brebes
Waduh!, Salah Satu LSM Brebes Sedang Diselidiki Dalam Kasus Pemerkosaan Anak
Waduh !, Ada Duit Damai Rp. 200 juta di Kasus 6 Pemerkosa Anak Brebes
Akhirnya 6 Pemerkosa Anak Dibawah Umur Ditangkap Polres Brebes
Satgas PPA Kecewa, Kasus Pemerkosaan Gadis 15 Tahun Oleh 6 Pemuda di Brebes Berakhir Damai
Satgas PPA Kecewa, Kasus Pemerkosaan Gadis 15 Tahun Oleh 6 Pemuda di Brebes Berakhir Damai
Suka Ngintip, Seorang Pemuda di Paguyangan, Brebes, Jawa Tengah Diamankan
Bukan Kemenlu Yang Nanganin TKI Brebes Solahudin Yang Ditahan Di Taiwan, Tapi Lembaga Ini !
Sampah Terbengkalai, Kantor Bupati Brebes Disamperin Rakyat Peduli Sampah (RPS)
Efek Popularitas Anies Baswedan, Nasdem Brebes Target 4 Kursi di DPRD Brebes
Brebes Butuh Kolaborasi Semua Pihak Untuk Mengatasi Banjir Dan Kemiskinan
Warga Menunggu PJ Bupati Brebes Menurunkan Angka Kemiskinan