• Jum. Okt 11th, 2024

KowantaraNews

RINGKAS DAN TAJAM

Seruan Mahasiswa Universitas Kopenhagen untuk Membela Palestina

ByAdmin

Mei 8, 2024
Sharing is caring

Jakarta, Kowantaranews.com  -Pukul 10 pagi, dalam ruang kuliah yang lumayan penuh di Universitas Kopenhagen, Emil Nielsen, seorang mahasiswa bersemangat, berdiri di depan para mahasiswa dan staf universitas. Wajahnya penuh dengan ketegasan dan tekad. Di hadapannya, sebuah spanduk besar dengan tulisan tajam: “Hent peng, Stop Occupation, Boykot Israel!” (Hent peng: Hentikan pendanaan).

“Dear fellow students and esteemed faculty members,” ucap Emil dengan suara yang menggema di ruangan itu. “Hari ini saya ingin berbicara tentang suatu isu yang tidak hanya relevan bagi kita sebagai mahasiswa, tetapi juga bagi seluruh dunia. Ini adalah tentang perang yang terjadi di Gaza, tentang pendudukan ilegal di Palestina, dan tentang tanggung jawab kita sebagai lembaga pendidikan.”

Dia melanjutkan, memaparkan latar belakang konflik dan dampaknya terhadap warga Palestina. Dia berbicara tentang kerugian yang tak terhitung jumlahnya yang dialami oleh orang-orang Gaza, tentang anak-anak yang tumbuh dalam ketakutan dan kekurangan, tentang pemukiman ilegal yang terus berkembang di tanah Palestina. Setiap kata yang dia ucapkan memancarkan emosi dan urgensi.

Baca juga : Sekretaris Jenderal PBB Memperingatkan Terhadap Invasi Israel di Rafah dan Potensi Bencana Kemanusiaan

Baca juga : Permintaan Pengacara Belanda kepada ICC untuk Surat Perintah Penangkapan Netanyahu dan Pejabat Israel

Baca juga : Tujuan  Israel Menolak Gencatan Senjata dengan Hamas dan Melancarkan Operasi di Rafah

Emil memperkenalkan proposalnya. “Saya mendesak universitas kita dan lembaga pendidikan lain di Denmark untuk melepaskan diri dari segala bentuk pendanaan yang terkait dengan perang di Gaza. Ini adalah tindakan konkret yang dapat kita ambil untuk menolak kekerasan dan memperjuangkan perdamaian yang berkelanjutan.”

Sebuah debat sengit pun dimulai. Beberapa mahasiswa menyatakan dukungan mereka, sementara yang lain skeptis terhadap efektivitas tindakan tersebut. Tetapi Emil tidak mundur. Dia menyampaikan argumen-argumennya dengan tajam dan bersemangat, memperjuangkan keadilan bagi rakyat Palestina.

Setelah beberapa jam berdiskusi, suara mayoritas mahasiswa akhirnya menyatakan dukungan untuk proposal Emil. Namun, tantangan lebih besar menanti di luar lingkup universitas.

Emil tidak berhenti di situ. Dia mengorganisir kampanye publik, mengumpulkan tanda tangan untuk petisi, dan mengadakan acara diskusi terbuka untuk membahas isu ini secara lebih luas. Dia menyebarkan kesadarannya tidak hanya di kalangan mahasiswa, tetapi juga di masyarakat umum.

Namun, perjalanan tidak mudah. Mereka menghadapi resistensi dari pihak-pihak yang memiliki kepentingan politik dan ekonomi terhadap status quo. Terlepas dari itu, Emil dan rekan-rekannya terus maju, mengatasi rintangan satu per satu.

Pada suatu hari, Emil mendapat undangan untuk berbicara di hadapan dewan universitas. Dengan hati yang penuh semangat dan argumen yang solid, dia memperjuangkan gagasannya untuk melepaskan universitas dari pendanaan yang terkait dengan konflik di Timur Tengah.

Meskipun pertemuan tersebut dipenuhi dengan perdebatan dan penentangan, Emil berhasil membujuk sebagian besar anggota dewan. Keputusan akhirnya diambil: Universitas Kopenhagen akan melepaskan diri dari pendanaan yang terlibat dalam perang di Gaza.

Kemenangan ini tidak hanya dirayakan oleh Emil dan rekan-rekannya, tetapi juga oleh komunitas Palestina di Denmark dan di seluruh dunia. Mereka merasa didengar, mereka merasa didukung, dan mereka merasa ada harapan untuk masa depan yang lebih baik.

Tetapi Emil tahu bahwa ini hanya langkah awal. Masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mewujudkan keadilan bagi Palestina. Dia berjanji untuk terus berjuang, untuk terus memperjuangkan hak-hak manusia, dan untuk terus menuntut perubahan.

Dalam ruang kuliah yang sama, di mana dia pertama kali berdiri dengan spanduk besar di belakangnya, Emil mengucapkan kata-kata penutupnya. “Kita adalah agen perubahan. Kita memiliki kekuatan untuk mengubah dunia. Mari kita terus bersatu, terus berjuang, dan terus berharap. Karena setiap langkah kecil menuju keadilan adalah langkah menuju perdamaian yang sejati.”

Dengan tepuk tangan yang gemuruh, Emil meninggalkan ruangan itu, tetapi semangatnya tidak akan pernah padam. Dia tahu bahwa perjuangan itu panjang dan berat, tetapi dia siap untuk menghadapinya, satu langkah demi satu langkah, menuju dunia yang lebih adil bagi semua. *Roni

Sumber  twitter.com/AJEnglish/status/1788177170487279895

Foto Kowantaranews.com

  • Berita Terkait :

Sekretaris Jenderal PBB Memperingatkan Terhadap Invasi Israel di Rafah dan Potensi Bencana Kemanusiaan

Permintaan Pengacara Belanda kepada ICC untuk Surat Perintah Penangkapan Netanyahu dan Pejabat Israel

Tujuan  Israel Menolak Gencatan Senjata dengan Hamas dan Melancarkan Operasi di Rafah

Mahasiswa Inggris Protes untuk Palestina: Aksi Pendudukan di Lima Universitas Terkemuka

Solidaritas Pelajar di MIT: Dukungan untuk Gaza dan Perlawanan Terhadap Perintah Polisi

Muslim Muhammadiyah Salurkan Donasi Rp 15 Miliar untuk Palestina: Upaya Mendukung Dalam Krisis dan Pemberdayaan Ekonomi

Proposal Gencatan Senjata Hamas Diterima Meski Israel Menolak, Pasukan Israel Lanjutkan Operasi Militer di Rafah

Senator Partai Republik Ancam ICC: ‘Targetkan Israel dan Kami Akan Menargetkan Anda’

Pembelotan Massal dan Ketegangan Internal: Pasukan Israel Menolak Perintah di Gaza

Israel Menutup Kantor Al Jazeera

UC Riverside dan Kelompok Pro-Palestina Mencapai Kesepakatan Damai: Akhir Perkemahan dengan Dialog Konstruktif

Ketegangan Meningkat dalam Perang Israel di Gaza: Tuduhan Netanyahu ‘Menyabotase’ Perundingan Gencatan Senjata

Ketegangan di Upacara Pembukaan Universitas Michigan: Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Dikeluarkan

Ketegangan Internal dan Eksternal: Keputusan Kontroversial Menutup Saluran Al Jazeera di Israel

Situasi Tegang: Demonstrasi di Institut Seni Chicago Berakhir dengan Puluhan Orang Ditangkap

Platform Pittsburgh: Peran Pentingnya dalam Gerakan Reformasi Amerika dalam Yudaisme

Dukungan Jeremy Corbyn terhadap Afrika Selatan dalam Kasus Genosida terhadap Israel: Pandangan dan Tanggapan Internasional

Deklarasi Balfour dan Peran Walter Rothschild: Sebuah Tinjauan

Pelukan Islam Shaun King dan Dukungannya terhadap Palestina: Kisah Perubahan dan Aktivisme

Trinidad dan Tobago Resmi Mengakui Negara Palestina: Tinjauan Keputusan dan Implikasinya

Kandidat Presiden dari Partai Hijau Ditangkap dalam Rapat Pro-Palestina: Kisah Kekerasan dan Solidaritas

Kolombia Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Israel karena Dugaan Genosida di Gaza

Senator Bernie Sanders dan Anggota Partai Demokrat Mendorong Presiden Biden untuk Menghentikan Pengiriman Senjata ke Israel selama Konflik Gaza

Kontroversi Video Rashida Tlaib: Pertahanan Pro-Palestina di Tengah Keretakan Demokrat Michigan

Kontroversi Terkait Protes Mahasiswa di AS: Antara Anti-Semitisme dan Anti-Perang

Konfrontasi di Kampus: Mahasiswa Universitas Columbia Berjuang Demi Solidaritas dengan Palestina

Robert Reich Membela Mahasiswa yang Memprotes Perang Israel di Gaza di Kampus-kampus Amerika

Perjuangan Mahasiswa Amerika: Solidaritas dengan Palestina Melawan Represi dan Kekerasan

Protes Mahasiswa Pro-Palestina di Washington Tetap Berlanjut Meski Ditekan Pemerintah

Perdana Menteri Israel Kritik Protes Pro-Palestina di Kampus Amerika: Sebuah Sorotan Terhadap Kenaikan Antisemitisme

Pengaruh Skema Asli: Teori Kontroversial Profesor Santos tentang Lokasi Sebenarnya Yerusalem dalam ‘Atlantis: The Lost Continent Finally Found’

Keyakinan Nahamanides dalam Realitas Surga dan Lokasi Taman Eden Dekat Garis Katulistiwa

Konsep Bumi sebagai Pusat Alam Semesta dalam Divine Comedy Dante

Thomas Aquinas: Pemikiran tentang Surga, Khatulistiwa, dan Taman Eden dalam Summa Theologica

Mengungkap Misteri Taman Eden: Perjalanan dan Komentar Obadiah dari Bertinoro tentang Misnah dalam Perjalanannya ke Yerusalem

Tantangan Geografis dalam Interpretasi Klasik Kisah Eden: Targum Yerushalmi, Terjemahan Arab, dan Perspektif Nahmadines

Hubungan antara Midrash HaGadol dan Lokasi Eden serta Catatan Buku “Atlantis: The Lost Continent Finally Found” karya Prof. Arysio Santos

Neturei Karta: Sekte Yahudi Anti-Zionis yang Menolak Negara Israel Berdasarkan Keyakinan Eskatologis

Neturei Karta: Sekte Yahudi Anti-Zionis yang Menolak Negara Israel

“Menyuarakan Kebenaran: Dialog Imaginer Rabbi Neturei Karta dengan Jurnalis Kowantaranews.com tentang Konflik Israel-Palestina”

Neturei KARTA” bukanlah nama kota-kota di Indonesia seperti JaKARTA, JogjaKARTA, SuraKARTA, PurwoKERTO, PurwaKARTA, MojoKERTO, KERTOsono, KERTAbesuki” dan lainnya tapi Sebuah Komunitas Yahudi Ortodoks yang Menentang Zionisme Israel

Bulan Ramadhan Tahun ini dan Seterusnya Azan Dikumandangkan 5 Kali Sehari di Salah Satu Kota Terbesar di Amerika Serikat, Kota Minneapolis Negara Bagian Minnesota

Orang Uighur Dipaksa Makan Daging Babi karena China Memperluas Peternakan Babi Xinjiang

Keren !, Presiden Pertama Indonesia, Soekarno Bela Mati-matian Palestina

Ternyata ICJP Menyerukan Pemerintah Inggris untuk Merujuk Israel dan Perdana Menteri Netanyahu ke Pengadilan Kriminal Internasional untuk Kejahatan Perang di Palestina, Sebelum Jadwal Kunjungan Netanyahu 

Siapakah Alvin Bragg?  Jaksa Distrik Manhattan Setingkat Kejaksaan Negeri yang  Menuntut Donald Trump Presiden Amerika Serikat ke-45

Kata Rabbi Aaron Teitelbaum Shlita : “Negara Zionis adalah Penyembahan Berhala di Zaman Kita”

TERNYATA ADA RABI YAHUDI BERSUMPAH UNTUK  “TERUS BERJUANG DALAM PERANG TUHAN MELAWAN ZIONISME”

Gila !, Banyak Wanita Uyghur Dipaksa Kawin Untuk Menghilangkan  Warisan Budaya Tradisi Uyghur

Selain Beberapa Organisasi Islam, Warga Amerika Serikat Juga  Meminta Pemerintah Indonesia Menolak Timnas Israel U-20

Keren !, Ukraina Salah Satu Negara Pertama Akui Palestina di PBB

Karena Dekatnya Turki dengan Malaysia : Anwar  Terbang  Menemui  Erdogan

Media Asing : Barat Tidak Berdaya di Myanmar

Enam Hari setelah Bencana Gempa Bumi Turki, Para Kontraktor  Bangunan Ditangkapi

Bayi Lahir di Reruntuhan Gempa Suriah Dinamai Aya

Keren !, Presiden Aljazair Dukung Penuh Keanggotaan Palestina di PBB

Gawat !  Paman Sam AS Sebut Bakal Perang dengan China

Kemarahan Turki Setelah Pembakaran Quran, Protes Kurdi di Swedia

Kontra Intelijen FBI Menggerebek Kantor Polisi China di New York: Laporan

Nitizen Nyiyirin Presiden Emmanuel Macron”Tidak Minta Maaf” Atas Penjajahan Prancis di Aljazair

Tegas !  Demi Kemanusiaan Datuk Sri Anwar Ibrahim PM. Malaysia Bela Palestina

Rame Dibahas di Medsos “Pegunungan Makkah Telah Ditutupi dengan Tanaman Hijau Setelah Hujan Baru-baru ini”

China  Sebagai Pembunuh Terbanyak  Dalam Sejarah Modern,  Karena Ketidakmampuan dan Kebodohan Pemerintah Komunis Cina,  Tulis Media Luar

Ternyata Tidak Jauh Dari Jakarta, Harga Nasi Padang Per Porsinya Rp 120 Ribu

Ternyata Banyak Nama Kota Peninggalan Peradaban Islam di Amerika Serikat

Ternyata  Angelina Jolie  Tidak Masuk Dalam Daftar 5 Wanita Tercantik di Dunia

Peristiwa Dunia Yang Terjadi Tahun 2022

Wang Yi Menteri Luar Negeri China Diberhentikan

Pele Sang Legenda Sepak Bola Jum’at Dini Hari Meninggal Dalam Usia 82 Tahun

Islamofobia! Tiga Kepala Babi Diletakan Untuk Memprotes Pembangunan Masjid

Tragis ! Korban Bertambah 18 Orang Tewas Akibat Ledakan Truk Gas di Afrika Selatan

Lebih dari 40 Ribu Kematian Di Cina Karena Covid Di Akhir Tahun

Lagi-lagi Zionis Israil Menembak Mati Warga Palestina, Korbannya Pemain Sepak Bola Muda

Dr. Nisia Trindade Lima Menteri Kesehatan Brasil Pertama dari Kaum Hawa

Ternyata Komunitas Muslim dan Masjid Terbesar di Benua Amerika Selatan Ada Di Negara  Juara Piala Dunia Qatar FIFA 2022 Argentina !

Maher Zain Hadir Di Piala Dunia 2022 Dengan Merilis Lagu Bersiaplah (Tahayya)

Mahasiswa Cambridge memecahkan masalah tata bahasa Sansekerta yang membingungkan para sarjana selama berabad-abad

Kembali Pecah Rekor, Kasus Covid-19 di China Tembus 39 Ribu Kasus Sehari

Warga China Minta Xi Jinping Mundur, Imbas Aturan Lockdown

By Admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *